Sapi berbicara dengan sapi lainnya serta manusia dengan menggunakan dua
nada yang berbeda. Studi yang dilakukan peneliti dari University of
Nottingham dan Queen Mary University London mengungkapkan, ketika
berbicara dengan anaknya, sapi menggunakan frekwensi yang rendah.
Namun, ketika berbicara dengan manusia, sapi menggunakan frekwensi yang
berbeda. Para peneliti menghabiskan waktu selama 10 bulan dalam
mempelajari cara binatang tersebut berkomunikasi satu sama lainnya.
“Mereka merespon komunikasi dengan manusia secara berbeda. Apabila ada
seseorang yang tidak biasanya memberi makan maka mereka juga akan
melakukan respon yang berbeda,” kata Matin Howlett, petani dari
Callington, Cornwall.
“Ada hubungan yang dalam antara sapi dengan komunitasnya. Anda akan
mendengar suara ibu sapi kepada anaknya satu sama lain, khususnya dalam
kelompok yang besar. Apabila anda bergaul lama dengan mereka maka anda
akan tahu karakter individu dari sapi tersebut,” jelasnya.
“Penelitian yang dilakukan menunjukkan pertama kali ibu sapi melakukan
panggilan kepada anaknya. Masing-masing anak sapid an juga sapi
mempunyai karakteristik sendiri. Analisis akustik juga mengungkapkan
sejumlah informasi tentang panggilan terhadap anaknya menurut umur dan
bukan gender,” kata Dr Monica Padilla de La Torre, yang memimpin
penelitian tersebut.
0 komentar :
Posting Komentar
Silakan Isi Komentar Anda...